Jumat, 03 November 2017

ENVIRONMENTAL MANAGEMENT SYSTEM (EMS)

ISO 

   Merupakan badan penetap standar internasional yang terdiri dari wakil-wakil badan stadardisasi nasional setiap negaraLembaga ISO didirikan pada 23 Februari 1947. ISO menetapkan standar-standar industrial dan komersial dunia. ISO awalnya dibentuk untuk membuat dan memperkenalkanstandardisasi internasional untuk apa saja. Meskipun ISO adalah organisasi nonpemerintah, kemampuannya menetapkan standar lebih berpengaruh.



Penerapan ISO di suatu instansi/organisasi berguna untuk:

1.Meningkatkan citra perusahaan
2.Meningkatkan kinerja lingkungan perusahaan
3.Meningkatkan penataan peraturan perundang-undangan dalam hal pengelolaan lingkungan
4.Mengurangi resiko usaha
5.Meningkatkan daya saing
6.Mendapat kepercayaan dari konsumen/mitra kerja

Bahasan kali ini terkhusus pada ISO seri 9000,9001,14000,14001 yaitu sebagai berikut:

ISO 9000 

        Merupakan suatu standar yang memegang peranan penting dalam bidang sistem mutu, khususnya yang membahas pengendalian langkah-langkah produksi atau pelayanan dalam lingkup produk atau jasa.

Tujuan utama dari ISO 9000 menurut M.N. Nasution (2001:219) adalah sebagai berikut:
  1. Organisasi dapat mencapai dan mempertahankan kualitas produk atau jasa yang dihasilkan, sehingga secara berkesinambungan dapat memenuhi kebutuhan para pembeli. 
  2. Organisasi dapat memberikan keyakinan kepada pihak manajemennya sendiri bahwa kualitas yang dimaksudkan itu telah dicapai dan dapat dipertahankan.
  3. Organisasi dapat memberikan keyakinan kepada pihak pembeli bahwa kualitas yang dimaksudkan itu telah atau akan dicapai dalam produk atau jasa yang dijual.
ISO 9001

ISO 9001 adalah standar internasional yang diakui untuk sertifikasi Sistem Manajemen Mutu (SMM). 

Manfaat dari ISO 9001:
1.Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan 
2.Jaminan Kualitas Produk dan Proses 
3.Meningkatkan Produktivitas perusahaan
4.Meningkatkan motivasi, moral & kinerja karyawan 
5.Sebagai alat analisa kompetitor perusahaan 
6.Meningkatkan hubungan saling menguntungkan dengan pemasok 
7.Meningkatkan efisiensi harga & keamanan produk 
8.Meningkatkan komunikasi internal
9.Meningkatkan image positif perusahaan 
10.Media untuk Pelatihan dan Pendidikan

Ada beberapa tahapan yang harus dipenuhi untuk bisa mendapatkan sertifikat ISO 9001:

1. Tahapan implementasi
Pada tahapan ini perusahaan diminta untuk menerapkan semua persyaratan yang diminta oleh standar ISO 9001, bukan hanya persyaratan dokumen saja, melainkan juga sistem secara keseluruhan misalkan pengaturan penempatan barang di gudang, tata letak area produksi, sarana dan prasarana, lingkungan kerja, dan sebagainya. ISO 9001 mewajibkan minimal 3 bulan waktu pelaksanaan implementasi ISO 9001 di perusahaan nya.

2. Internal Audit
Internal audit ISO 9001 adalah kegiatan yang bertujuan untuk memeriksa kesesuaian implementasi ISO 9001 di suatu perusahaan terhadap persyaratn yang diminta oleh Standar ISO 9001. Kegiatan internal audit dilakukan minimal 1 kali sebelum proses sertfikasi.

3. Tinjauan Manajemen (Management Review)
Management review adalah rapat formal yang dilakukan pihak pimpinan perusahaan dengan tim ISO perusahaan tersebut. Agenda yang dibahas dalam rapat tersebut adalah seputar efektifitas penerapan ISO yang sudah diterapkan di perusahaan tersebut termasuk menindak lanjuti hasil audit internal. Management review dilakukan minimal 1 kali setelah dilaksanakannya internal audit.

4. Audit oleh Badan Sertifikasi
Proses terakhir sebelum sertifikat dikeluarkan adalah proses audit yang dilakukan oleh badan sertifikasi. Ini adalah tahapan yang akan menentukan apakah perusahaan anda layak mendapatkan sertifikat ISO 9001 atau tidak. Jika pada proses ini tidak ditemukan ketidaksesuaian yang fatal, maka perusahaan anda berhak mendapatkannya.

ISO 14000

       kumpulan standar-standar terkait pengelolaan lingkungan yang disusun untuk membantu organisasi untuk meminimalisir dampak negatif kegiatan-kegiatan (proses dll) mereka terhadap lingkungan, mematuhi peraturan perundangan-undangan dan persyaratan-persyaratan berorientasi lingkungan yang berlaku; dan memperbaiki hal-hal di atas secara berkelanjutan

Manfaat Penerapan ISO 14000 bagi suatu instansi/perusahaan:

1. Membuat image positif bagi perusahaan
2. Meningkatkan kesadaran lingkungan
3. Terbentuknya Sistem managemen yang efektif
4. Mengefisienkan biaya produksi dan tenaga

Persyaratan-Persyaratan dalam ISO 14000 :

1. Mengembangkan persyaratan komitmen organisasi terhadap lingkungan
2. Mengidentifikasi aspek dampak lingkungan
3. Mengidentifikasi aspek terhadap hukum
4. Tujuan lingkungan ditetapkan untuk tindakan organisasi dan rencana untuk mencapai tujuan dan sasaran
5. Menetapkan peran dan tanggung jawab dalam organisasi
6. Memastikan karyawan mendapat pelatihan dan memiliki kesadaran terhadap lngkungan
7. Mengembangkan komunikasi internal dan eksternal pada isu-isu pengelolaan lingkungan
8. Menyimpan informasi tentang EMS dan dokumen terkait
9. Memastikan managemen yang efektif dari prosedur dan dokumen lainnya
10. Mengidentifikasi dan mengontrol kegiatan operasional dan kegiatan sejalan dengan tujuan kebijakan
11. Mengembangkan prosedur untuk mencegah dan menanggapi keadaan darurat yang potensial
12. Monitoring dan pengukuran performa termasuk evaluasi kepatuhan periodik
13. Mengevaluasi kepatuhan dengan persyaratan hukum dan lainnya 
14. Mengidentifikasi,mencegah, dan memperbaiki masalah
15. Menyimpan catatan memadai mengenai kinerja EMS
16. Memverifikasi bahwa EMS efektif mencapai tujuan dan sasaran
17. Peninjauan terhadap EMS

ISO 14001

          Merupakan Sebuah spesifikasi internasional untuk Sistem Managemen Ligkungan (SML) yang menjadi bukti kelayakan suatu organisasi/institusi dalam menunjukkan tanggung jawabnya terhadap lingkungan.


Beberapa manfaat penerapan ISO 14001 adalah:
  • menurunkan potensi dampak terhadap lingkungan
  • meningkatkan kinerja lingkungan
  • memperbaiki tingkat pemenuhan (compliance) peraturan
  • menurunkan resiko pertanggungjawaban lingkungan
  • sebagai alat promosi untuk menaikkan citra perusahaan
Elemen ISO 14001
ISO 14001 dikembangkan dari konsep Total Quality Management (TQM) yang berprinsip pada aktivitas PDCA (Plan – Do – Check – Action), sehingga elemen-elemen utama EMS akan mengikuti prinsip PDCA ini, yang dikembangkan menjadi enam prinsip dasar EMS, yaitu:
1. Kebijakan Lingkungan
Kebijakan lingkungan harus terdokumentasi dan dikomunikasikan kepada seluruh karyawan dan tersedia bagi masyarakat, dan mencakup komitmen terhadap perbaikan berkelanjutan, pencegahan pencemaran, dan patuh pada peraturan serta menjadi kerangka kerja bagi penetapan tujuan dan sasaran.
2. Perencanaan
Mencakup indentifkasi aspek lingkungan dari kegiatan organisasi, identifikasi dan akses terhadap persyaratan peraturan, adanya tujuan dan sasaran yang terdokumentasi dan konsisten dengan kebijakan, dan adanya program untuk mencapai tujuan dan sasaran yang direncanakan (termasuk siapa yang bertanggung jawab dan kerangka waktu)
3. Implementasi dan Operasi
Mencakup definisi, dokumentasi, dan komunikasi peran dan tanggung jawab, pelatihan yang memadai, terjaminnya komunikasi internal dan eksternal, dokumentasi tertulis sistem manajemen lingkungan dan prosedur pengendalian dokumen yang baik, prosedur pengendalian operasi yang terdokumentasi, dan prosedur tindakan darurat yang terdokumentasi.
4. Pemeriksaan dan Tindakan Perbaikan
Mencakup prosedur yang secara teratur memantau dan mengukur karakteristik kunci dari kegiatan dan operasi, prosedur untuk menangani situasi ketidaksesuaian, prosedur pemeliharaan catatan spesifik dan prosedur audit kenerja sistem manajemen lingkungan
5. Tinjauan Ulang Manajemen
Mengkaji secara periodik sistem manajemen lingkungan keseluruhan untuk memastikan kesesuaian, kecukupan, efektifitas sistem manajemen lingkungan terhadap perubahan yang terjadi.
sekian pembahasan blog saya kali ini mengenai Environmental Managemen System yang terkhusus pada ISO seri 9000,9001,14000,14001, semoga dapat bermanfaat. Disamping itu, saya ucapkan terimakasih pada pemilik blog dari link dibawah ini yang benar-benar sangat membantu saya dalam penyelesaian blog ini meskipun sangat jauh dari kata sempurna.



Nama      :Anisah Ridhayani Febri K.
Dosen     :Abdul Malik Firdaus
Bahasan :Environmental Managemen System (EMS)


Referensi:










Tidak ada komentar:

Posting Komentar

STRATEGI PENGURANGAN DAMPAK LINGKUNGAN

           Era saat ini merupakan era dimana teknologi berkembang sangat pesat. Hampir seluruhnya menggunakan teknologi-tekologi canggih...